Senin, 05 Juli 2010

UTS Manajemen Proyek Teknologi Informasi

UJIAN TENGAH SEMESTER
PENGELOLAAN PROYEK SISTEM INFORMASI
PROGRAM PASCA SARJANA (S2) MAGISTER KOMPUTER
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INFORMASI
BENARIF INDONESIA / ERESHA
Hari Sabtu, tanggal 22 Mei 2010

Buka Buku
Dikembalikan Sabtu tanggal 29 Mei 2010

Nama : Tini Kuslaeni
NIM : 362 209 1090
Angkatan : 36

Soal:
1. Mohon dijelaskan hubungan antara ketidakpastian proyek dan bahwa proyek harus menciptakan suatu produk atau jasa yang unik!

Jawab:
Proyek adalah suatu upaya atau usaha temporer atau sementara untuk menciptakan suatu produk atau jasa yang unik. Karena suatu proyek itu unik maka kadang-kadang sulit untuk secara jelas mendefinisikan: sasaran proyek, bentuk produk atau jasa unik apa yang diharapkan oleh pasar, estimasi berapa lama proyek tersebut dikerjakan, kapan akan selesai, atau berapa biaya yang diperlukan untuk mengembangkan proyek tersebut.
Ketidak pastian ini yang menjadi alasan utama dilakukan pengelolaan proyek dalam menghadapi tantangan, terutama proyek yang memasukkan teknologi baru. Dari ciri bahwa proyek itu unik maka proyek akan menciptakan produk yang unik pula. Dengan nilai manfaat daya guna yang tinggi.

2. Mohon dijelaskan mengapa proyek yang memasukkan teknologi baru selalu menghadapi ketidakpastian!

Jawab:

teknologi adalah mesin penggerak pertumbuhan melalui industri. Namun, Sebagian dari kita beranggapan Teknologi adalah barang atau sesuatu yang baru. http://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi
Proyek yang memasukkan teknologi baru selalu menghadapi ketidakpastian karena proyek yang baru akan dikembangkan belum memiliki gambaran keinginan dan sambutan pasar. Sehingga proyek tersebut belum memiliki kepastian akan berjalan seperti apa, berapa lama dikerjakannya, seperti apa reaksi masyarakat setelah selesai dikerjakan dan “dilempar” ke pasar, apakah pasar membutuhkan teknologi baru tersebut beserta produk dari teknologi baru itu.
Oleh karena itu proyek yang memasukkan teknologi baru selalu menghadapi ketidak pastian.

3. Mohon dijelaskan apa hubungan antara pohon industri Teknologi Informasi dengan Investment pada industri tertentu! Mohon diberi contohnya!

Jawab:
Pohon Industri adalah Informasi yang dikemas dalam bentuk Booklet, sangat cocok bagi yang ingin mengembangkan industri skala kecil maupun menengah. Sumber: www.pdii.lipi.go.id/download/4.html
Adanya pohon industri Teknologi Informasi akan sangat bermanfaat bagi Investment (sebagai penyandang dana) pada industri tertentu karena para Investment akan mudah melihat dibagian industri mana mereka akan menanamkan investasinya.
Dengan mengajukan suatu pohon industri Teknologi Informasi pada Investment maka para investment akan mudah dalam menganalisa jenis-jenis jasa atau produk yang masih bisa atau ada peluang bagi mereka untuk melakukan investasi. Di celah itulah mereka akan menanamkan investasi. Sehingga proyek yang akan dilaksanakan menjadi tepat sasaran, hal ini akan menyenangkan para Investment. Mereka akan merasa bahwa investasi mereka tidak sia-sia dan akan mencapai kesuksesan.
Contoh:

penerapan teknologi web 2.0 ("Web 2.0 adalah sebuah revolusi bisnis di dalam industri komputer yang terjadi akibat pergerakan ke internet sebagai platform, dan suatu usaha untuk mengerti aturan-aturan agar sukses di platform tersebut.”) pada bidang bisnis dan e-commerce. Dengan teknologi ini maka akan mempermudah para marketing dalam menjual dan memasarkan suatu produk dan jasa melalui internet, serta mengelola data-data konsumennya. Mereka dapat membuka toko online dengan tampilan web yang menarik dan dengan dukungan internet maka mereka dapat menjangkau lingkup pasar yang lebih luas. Web 2.0 juga mendukung kegiatan reseller dimana setiap pembeli yang berminat menjadi reseller akan mendapatkan web replica yang mirip dengan web aslinya.

4. Mohon dijelaskan bagaimana cara memaksimumkan nilai investasi TI perusahaan, sambil meminimumkan resiko, agar proyek suskes!

Jawab:

Untuk memaksimumkan nilai investasi teknologi informasi perusahaan sambil meminimumkan resiko yaitu dengan memperhatikan hal-hal yang harus dipertimbangkan dalam proyek, yaitu: Lingkup kerjanya beserta tujuan proyek itu diadakan, waktu / lama pelaksanaannya, dan Berapa biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek tersebut. Dengan mendefinisikan ke-3 hal di atas maka akan mudah dalam memperkirakan kebutuhan dan mempersiapkan langkah antisifasi jika ada sedikit penyimpangan dalam pelaksanaan proyek tersebut.
Selain itu, Proyek tersebut juga harus memperhatikan empat (4) fasilitasi area knowledge dari pengelolaan proyek, yaitu sumber daya manusia, komunikasi, resiko, dan pengelolaan pengadaan. Ke empat fasilitas tersebut disebut area fasilitasi karena ke empatnya memproses melalui sasaran proyek yang dicapai. Dalam meminimumkan resiko itu, yang perlu diperhitungkan adalah resiko over production yang menyebabkan harga langsung turun. Selain itu ada juga resiko limited production yaitu tidak dapat berproduksi atau produksi yang terbatas akibat bahan baku yang kurang.

5. Pengelolaan proyek merupakan aplikasi dari knowledge, keterampilan, alat, dan teknik untuk kegiatan proyek yang dapat memenuhi kebutuhan proyek. Mohon dijelaskan bagaimana proyek seharusnya merupakan apliakasi dari knowledge!

Jawab:

  • Proyek adalah solusi terhadap masalah yang dinyatakan (stated problem). Juga suatu upaya atau usaha temporer atau sementara untuk menciptakan suatu produk atau jasa yang unik.
  • Knowledge adalah penggabungkan antara pengalaman, nilai, informasi kontekstual, pandangan dan intuisi para pakar yang membangun lingkungan dan kerangka evaluasi dan juga gabungan pengalaman dan informasi baru.
  • Knowledge yang ditambahkan dengan kreatifitas dan motivasi akan menghasilkan sebuah inovasi. Aplikasi inilah yang diwujudkan oleh proyek.